Importir minyak kelapa sawit di India
Berita Industri / Obrolan secara online / Beri aku harga / Tanggal: 22 Oktober 2014
India adalah ekonomi minyak yang dapat dimakan terbesar keempat di dunia dan lebih dari setengah persyaratan minyak yang dapat dimakan total sekitar 10 juta nada dipenuhi melalui impor.
Bangsa ini telah menjadi importir minyak kelapa sawit terbesar di dunia, diikuti oleh Cina dan UE. Lebih dari 95 persen impor minyak kelapa sawit India berasal dari Indonesia dan Malaysia. Minyak kelapa sawit dianggap sebagai "minyak ajaib" karena keragaman kegunaannya untuk produk makanan dan non-pangan. Dari 95 juta ton produksi minyak nabati, lebih dari 28 juta ton diproduksi oleh kelapa sawit.
Impor minyak kelapa sawit India telah tumbuh secara substansial sejak pertengahan 1990 -an. Pada tahun 1991, India mengimpor 0,12 juta nada minyak kelapa sawit dari Indonesia senilai US $ 38,69 juta. Pada tahun 2005, impor minyak kelapa sawit dari Indoneisa mencapai 2,57 juta nada senilai US $ 1.268,54 juta. Impor minyak kelapa sawit dari Malaysia pada tahun 1991 adalah 0,36 juta nada senilai US $ 153,26 juta.
Harga minyak kelapa sawit di India bergantung pada minyak kelapa sawit yang diimpor dari Malaysia dan Indonesia di berbagai pelabuhan. Selain itu, perdagangan minyak kelapa sawit di India berlalu oleh adegan permintaan penawaran di pasar domestik, yang mencakup faktor-faktor yang melaluinya seperti produksi minyak domestik, harga berbagai minyak yang diproduksi dan diimpor di dalam negeri, produksi dan kebijakan perdagangan pemerintah (terutama kebijakan ekspor-impor) dan kesehatan konsumsi ekonomi (karena memiliki daya tarik yang kuat pada pembelian) dan kesehatan konsumsi.

Impor minyak kelapa sawit India telah tumbuh secara substansial sejak pertengahan 1990 -an. Pada tahun 1991, India mengimpor 0,12 juta nada minyak kelapa sawit dari Indonesia senilai US $ 38,69 juta. Pada tahun 2005, impor minyak kelapa sawit dari Indoneisa mencapai 2,57 juta nada senilai US $ 1.268,54 juta. Impor minyak kelapa sawit dari Malaysia pada tahun 1991 adalah 0,36 juta nada senilai US $ 153,26 juta.

Sebelumnya: Minyak kelapa sawit di dunia
Berikutnya: Prakiraan Pasar Minyak Palm di Afrika